Bengkulu – Gubernur Bengkulu Rohdin Mersyah secara resmi membuka Workshop Pengelolaan Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Provinsi Bengkulu Tahun 2022, Selasa (23/8/22).
Saat ini telah terbentuk 258 Kampung KB se Provinsi Bengkulu. Tujuannya diharapkan dapat memberikan hasil lebih baik dari Kampung KB yang masih belum optimal.
Workshop yang dilaksanakan BKKBN terkait penetapan pengelolaan kampung keluarga berkualitas, jadi nanti ditetapkan di seluruh desa dan kelurahan se Bengkulu, kita kan ada 1300 desa/kelurahan, jelas Gubernur Rohidin.
Dalam pelaksanaan Kampung Keluarga Berkualitas ini juga melibatkan berbagai kementerian dan lembaga terkait.
Ada 3 aspek yang menjadi fokus yakni Ketentraman Desa, Kemandirian dan aspek Kebahagiaan, yang selanjutnya didapat Indeks Pembangunan Keluarga.
Kalau di posisi sekarang alhamdulillah Bengkulu masuk 9 provinsi yang di atas rata rata nasional indeks pembangunan keluarganya dengan 3 parameter itu, jelas Gubernur Rohidin.
Terkait dengan workshop, Gubernur Rohidin memaparkan bahwa peserta yang hadir berasal dari berbagai perwakilan OPD.
Di antaranya adalah Bappeda, Dinas Kesehatan, Dinas PPAKB yang nantinya akan dilatih dalam bentuk workshop dengan 4 variabel penting.
Pertama tentang data kependudukan. Kedua perubahan pola perilaku masyarakat, lalu ketersediaan sarana prasarana pelayanan dasar dan terakhir penataan kawasan lingkungan.
Sehingga keluarga menjadi locus penanganan, karena pendekatannya adalah pendekatan keluarga, tutup Rohidin (Adv)