Ambil Langka Proaktif, Bawaslu Mukomuko Ikuti Rakernis di Bali Pastikan Hak Pilih Warga, Bawaslu Mukomuko Dirikan Posko Aduan Polisi Turunkan Ratusan Personel, Amankan Kunjungan Delegasi UE-ILO di Kota Tegal Hindari Kebiasaan Ini untuk Menjaga Kebahagiaan dan Kesejahteraan Anda PON XXI Aceh-Sumut 2024, Atlet Bengkulu Siap Bertanding di 26 Cabang Tawuran Berujung Maut, Polisi Tangkap 2 Pelaku Pembacokan di Palmerah Jakbar

Ekbis

Harganya Menggiurkan, Potensi Komoditas Pala di Sumut Kurang Dilirik

Avatar Of Tim Redaksibadge-check


Buah Pala Perbesar

Buah Pala

– Buah pala, sepertinya tidak diperhitungkan sebagai komoditas andalan perkebunan di tanah air khususnya (Sumut).

Mungkin, karena kesannya hanya sebagai bumbu dapur saja. Alasan itu pula mungkin yang menyebabkan banyak praktisi pertanian tidak melirik tanaman tersebut sebagai sumber penghasil fulus.

Padahal, harga pala saat ini cukup menggiurkan, berkisar antara Rp.75 ribu hingga Rp.85 ribu per kilogram (kg).

Dan, itu masih dari biji palanya saja, belum lagi dari penutup biji pala atau petani menyebutnya sebagai bunga pala yang harga jualnya berkisar Rp.180 ribu hingga Rp.200 ribu per kg.

Bukan itu saja, daging buahnya juga laku dijual untuk dijadikan manisan atau asinan pala.

“Jadi, seluruh buah pala memiliki harga tersendiri,” ujar Julauni, pengumpul buah pala di Deliserdang.

Tingginya harga buah pala itu menurut dia, disebabkan produksi yang minim sementara permintaan lumayan tinggi.

“Susah mendapatkan buah pala saat ini. Banyak petani yang tidak tertarik mengembangkannya. Buah pala yang kami peroleh ini, kebanyakan hasil tanaman yang tumbuh dari biji dan dipelihara si pemilik lahan. Kalau dari budidaya sepertinya belum ada di ini,” imbuh Julauni.

Facebook Comments Box

Trending di Ekbis