Satujuang.com – Jalan akses utama milik desa Tanjung Aur Kecamatan Maje yang berada di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu ini dalam keadaan yang sungguh memilukan.
Bahkan, sudah bertahun-tahun tidak tersentuh oleh pemerintah daerah.
Kondisi tersebut bukan hanya menyulitkan warga dalam beraktifitas sehari-hari, namun juga menyulitkan anak-anak yang masih duduk dibangku sekolah.
“Karena keadaan jalan, anak-anak terkadang terlambat tiba di Sekolah, bahkan tidak bisa mengikuti mata pelajaran,” papar salah seorang warga, Rabu (28/7/21).
Yang lebih menyedikan jika turun hujan, jalan menjadi licin berlumpur dan sangat sulit untuk dilalui.
Guna meringankan warganya, setiap hari Minggu Kepala desa Tanjung Aur selalu mengajak warga untuk melakukan gotong royong.
Dengan alat seadanya, bersama-sama memperbaiki jalan akses utama tersebut.
Dikisahkan oleh kepala desa, sudah sering warga desa yang mengalami sakit dan yang mau melahirkan terpaksa dipanggul menggunakan keranda.