Satujuang- Mandi air garam, khususnya dengan menggunakan garam Epsom, dikenal luas karena manfaatnya dalam meredakan otot tegang dan meningkatkan relaksasi tubuh.
Garam ini dipercaya dapat mengurangi nyeri otot, sakit kepala, dan nyeri sendi, serta melancarkan peredaran darah dan membantu tidur lebih nyenyak.
Namun, meski banyak manfaatnya, mandi air garam juga memiliki potensi efek samping. Meskipun umumnya aman, penggunaan garam Epsom dapat menimbulkan reaksi negatif pada beberapa orang, terutama mereka dengan kulit sensitif.
Gejala yang mungkin muncul termasuk gatal, ruam, atau reaksi alergi. Orang dengan kulit terluka atau infeksi sebaiknya menghindari mandi air garam.
Menurut Mayo Clinic, dosis yang dianjurkan untuk mandi adalah maksimal 400 gram garam Epsom per 4 liter air hangat.
Menggunakan lebih dari jumlah tersebut dapat membuat air terasa licin dan menyebabkan kulit menjadi kering.
Disarankan untuk berendam selama sekitar 15 menit dan memastikan suhu air tidak terlalu panas, agar tidak memperburuk rasa nyeri.