Hukum  

Perlindungan Hukum Dokter dan Pasien, Polda Jateng MoU dengan IDI

Avatar Of Arief
Perlindungan Hukum
Polda Jateng dan IDI Jateng MoU Perlindungan Hukum
Iklan Iklan

akan selalu memberikan perlindungan dan kepastian kepada para dokter dan penerima layanan .

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menghadiri acara Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (MoU) tentang Sinergi Dalam Pelayanan dan Praktik Kedokteran di Hotel Patra , Rabu (19/10/22).

Iklan Perlindungan Hukum Dokter Dan Pasien, Polda Jateng Mou Dengan Idi

Selain melakukan penandatanganan MoU, juga digelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka Scientific Problem Solving terkait dengan kegiatan kepolisian antara pengurus IDI dengan , ujar Kapolda.

Hadiri di acara, Ketua Umum PB IDI dr. Mohammad Adib Khumaidi, Sp.OT, Ketua IDI Wilayah Jateng dr. Djoko Handoyo, Sp.B., Sp.B(K)Onk, sejumlah PJU dan seluruh Kapolres yang menyertakan para penyidik di seluruh wilayah .

Sinergitas dan IDI selama ini telah terjalin dengan baik diantaranya dalam bentuk penanganan pandemi yang mendapat apresiasi dan penghargaan dari RI karena telah berhasil meningkatkan pertumbuhan 5,44 persen.

Kapolda menjelaskan bahwa MoU yang terjalin tersebut dalam rangka meningkatkan kerjasama pihak kepolisian dengan IDI wilayah Propinsi serta di seluruh kabupaten dan kota di Jateng.

Scientific Problem Solving tersebut untuk memberikan terang perkara terkait penanganan yang menyangkut alat bukti, keterangan ahli, surat dan lain sebagainya terkait dengan profesi kedokteran.

Selain itu juga dibahas mengenai kerjasama dan guna menentukan langkah apabila dalam profesi kedokteran terdapat dugaan kegiatan malpraktek.

Sehingga ke depan diharapkan profesi kedokteran dan kepolisian dapat bersinergi secara bersama tanpa adanya unsur melawan dalam melayani masyarakat, terutama dalam penanganan pasien, tutur Ahmad Luthfi.

Ketua Umum PB IDI dr. Mohammad Adib Khumaidi, Sp.OT mengapresiasi MoU yang terjalin antara IDI Wilayah Jateng dengan tersebut.

Diungkapkan bahwa MoU ini merupakan tindaklanjut dari MoU yang sudah dibuat sebelumnya di tingkat nasional antara pengurus besar IDI dengan Kapolri.

MoU tersebut merupakan upaya untuk menyelaraskan proses-proses dalam aspek pelayanan , ungkapnya.

MoU ini sangat penting karena anggota IDI dalam memberikan pelayanan memerlukan adanya upaya perlindungan .

Sehingga bisa bekerja dengan baik sesuai dengan regulasi dan yang berlaku di Indonesia.

Sekaligus untuk menyamakan gerak langkah profesi kedokteran dengan kepolisian terutama dalam memberikan edukasi pada masyarakat.

Adib mengucap terimakasih pada yang selama pandemi kemarin berperan luar biasa dalam penanganannya.

“Bukan hanya saja, namun juga menyelenggarakan edukasi dan mengurangi yang beredar di tengah masyarakat, tuturnya. (red/hdi).

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *