Satujuang.com – Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-76, Bidang Organ Kepemudaan, LSM dan Ormas Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (KOPRI PB PMII) menggelar Silaturahim Nasional (SILATNAS)
OKP Perempuan Cipayung plus yang dihadiri langsung melalui link zoom oleh stafsus Millenial Presiden RI, sahabat Aminudin Ma'ruf pada Sabtu (21/8/21).
Silaturahim nasional tersebut digelar secara hybride di Menteng Jakarta Pusat.
Sejumlah ketua OKP Perempuan Cipayung plus hadir seperti ketua KOPRI PB PMII, ketua bidang pemberdayaan perempuan PP GMKI, ketua bidang pemberdayaan perempuan PP PMKRI, ketua bidang pemberdayaan perempuan PP HIKMABUDHI, Presidium II atau bendahara umum PP KMHD dan ketua bidang pemberdayaan perempuan PP IMMawati.
Kegiatan ini juga diikuti ratusan participant yang berasal dari kader PMII dan OKP lainnya se-Indonesia.
Ketua bidang Organ Kepemudaan, LSM dan Ormas KOPRI PB PMII, Siti Farida dalam sambutannya berharap agar kegiatan semacam ini tetap diagendakan agar ukhwah wathoniyan sesama anak bangsa tetap terjalin dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Terlebih ketika dihadapkan dengan isu-isu perempuan dan anak terdapat kesepahaman bersama.
Sementara itu, Ketua KOPRI PB PMII, Maya Muizatil Lutfillah mengajak kepada semua pemuda dan mahasiswa agar terus membuat forum-forum diskusi dan silaturahim karena hal tersebut dirasa penting sebagai ruang yang baik untuk bertukar fikiran dan gagasan.
“Saya berharap forum semacam ini terus berlanjut, karena ide dan gagasan lahir melalui forum diskusi semacam ini,” harap Maya MZ.
“Dan tentunya melalui acara silaturahim nasional, semoga kita bisa melahirkan kesepakatan-kesepakatan yang bernilai positif untuk pemuda khususnya perempuan,” tambah Maya MZ yang saat ini menjabat sebagai ketua KOPRI PB PMII tersebut.
Melalui ruang zoom, Aminudin Ma'ruf yang saat ini diamankah sebagai staffsus millennial presiden mengapresiasi kegiatan silatnas yang diinisiasi oleh KOPRI PB PMII tersebut.
Aminudin menyampaikan salah satu upaya untuk merekatkan bangsa adalah melalui optimalisasi peran OKP.
Peran serta gerakan perempuan sangat diharapkan terus berlanjut dan memberikan dampak besar bagi Indonesia.
“Perlu upaya bersama antar pemuda untuk menciptakan misi bersama dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara. Gerakan pemuda termasuk gerakan perempuan didalamnya harus menunjukkan konsistensinya sebagai pembela Bangsa dan Negara,” jelas Aminudin Ma'ruf.
Dalam sesi diskusi, setiap ketua OKP diberikan kesempatan untuk memaparkan terkait arah dan gerakan pemuda masa kini dalam menjaga kedaulatan bangsa.
Selain itu, ketua OKP juga memberikan pandangan masing-masing terkait dengan RUU PKS yang hari ini tidak dimasukkan lagi ke dalam prolegnas  DPR RI.
Semua Ketua OKP yang mengikuti kegiatan tersebut dengan tegas menyampaikan RUU PKS harus diperjuangkan sampai tetes darah penghabisan.
“Dalam memaknai refleksi HUT RI ke-76 ini  kita yang tergabung dalam OKP Cipayung Plus tetap satu frame, kita sama-sama resah persoalan RUU PKS yang selama 9 tahun ini entah dibawa kemana. Sudah lama RUU PKS ini kita perjuangkan, namun belum ada titik temu. Bagaimanapun kondisinya harus tetap kita kawal!,” tegas Maya MZ dalam closing statmentnya. (Red)