Bengkulu – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu dites membaca ayat suci Al Qu'ran.
“Beberapa sudah benar bacanya, ada juga yang belum begitu pandai sehingga harus dikoreksi,” Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Hamka Sabri, Sabtu (7/1/23).
Hasilnya, sebanyak 78 persen ASN Pemprov Bengkulu lancar membaca ayat suci Al Qu'ran.
“Tapi dari 41 pejabat masih didapati beberapa pejabat tidak lancar mengaji,” imbuh Hamka.
41 pejabat itu terdiri dari 35 pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan 6 pimpinan bidang organisasi (Biro) lingkup Pemprov Bengkulu.
Berdasarkan hasil tes yang sudah dilakukan pada pekan ini, didapati bahwa semua pejabat bisa membaca Al Quran. Namun, ada yang belum lancar mengaji, mencapai 22 persen.
“Ada juga yang belum lancar dalam membaca Al Qur'an, mencapai 22 persen dari keseluruhan jumlah Pejabat Eselon II,” sampainya.
Usai pelaksanaan tes perdana, Senin 9 Januari esok Pemprov Bengkulu akan membuka kelas gerakan berantas buta huruf Al Qur'an di kalangan ASN dan honorer Pemprov Bengkulu.
“Senin kami buka kelas berantas buta huruf Al Qur'an, sekaligus meresmikan masjid Alif Lam Mim,” pungkas Hamka. (red).