Ambil Langka Proaktif, Bawaslu Mukomuko Ikuti Rakernis di Bali Pastikan Hak Pilih Warga, Bawaslu Mukomuko Dirikan Posko Aduan Polisi Turunkan Ratusan Personel, Amankan Kunjungan Delegasi UE-ILO di Kota Tegal Hindari Kebiasaan Ini untuk Menjaga Kebahagiaan dan Kesejahteraan Anda PON XXI Aceh-Sumut 2024, Atlet Bengkulu Siap Bertanding di 26 Cabang Tawuran Berujung Maut, Polisi Tangkap 2 Pelaku Pembacokan di Palmerah Jakbar

Politik

Dikabarkan Kontrak Politik dengan PDIP, Ganjar Beri Klarifikasi

Avatar Of Tim Redaksibadge-check


Ganjar Pranowo Perbesar

Ganjar Pranowo

– Bakal calon presiden (capres) PDI-P, kembali membantah kabar kontrak politik dirinya dengan partai politik (parpol) yang menaunginya.

Kabar mengenai kontrak politik itu menyebutkan jika nanti Ganjar terpilih sebagai presiden maka PDI-P yang akan menentukan menteri-menteri.

“Oh enggak,” ujar Ganjar di Kompleks Istana Kepresidenan, , Selasa (13/6/23).

Ganjar mengungkapkan, dalam sistem presidensial di Indonesia penunjukan menteri merupakan hak prerogatif presiden.

“Kan sistem presidensial itu soal menteri, anu, prerogatifnya Presiden. Jadi serahin ke Presiden,” katanya.

Untuk diketahui, Ganjar bertemu dengan Presiden Joko Widodo () di Istana Kepresidenan, pada hari Selasa ini.

Namun, Ganjar mengatakan, pertemuan itu tidak dilakukan empat mata.

“Oh (pembicaraan) banyak mata tadi,” imbuh Ganjar kepada wartawan usai bertemu .

Selain bertemu Presiden , Ganjar juga mengaku sempat bertemu dengan Menteri Pariwisata dan Perekonomian Kreatif (Menparekraf) .

Facebook Comments Box

Trending di Politik