Donald Trump Pertimbangkan untuk Kembali Maju sebagai Presiden Amerika Serikat

Avatar Of Tim Redaksi
Donald Trump Mengumumkan Dirinya Untuk Maju Dalam Pemilihan Presiden As 2024 Kontroversial, Ini Ucapan Natal Donald Trump Untuk Joe Biden Donald Trump Pertimbangkan Untuk Kembali Maju Sebagai Presiden Amerika Serikat
Donald Trump

Satujuang- Donald Trump sedang mempertimbangkan untuk mencalonkan diri kembali dalam Pemilihan tahun 2024.

Ia telah menyebut Gubernur Texas, Greg Abbott, sebagai salah satu calon potensial untuk posisi wakil .

Donald Trump Pertimbangkan Untuk Kembali Maju Sebagai Presiden Amerika Serikat

Trump mengapresiasi Abbott atas upayanya dalam menanggulangi masalah imigran ilegal di perbatasan Texas.

Dalam wawancara dengan Fox News, Trump mengkonfirmasi bahwa Abbott ada dalam daftar calon yang dipertimbangkannya, bersama dengan Senator Tim Scott dari South Carolina dan beberapa nama lainnya.

Baca Juga :  Sarana Pengangkut Material Masuk Bengkel, Pasokan Material di Lokasi TMMD Ke-111Kodim 1207/Pontianak Terhambat  

Meskipun Trump merupakan kandidat paling unggul dari Partai Republik saat ini, dia menghadapi empat persidangan pidana yang dapat menghambat usahanya untuk terpilih kembali.

Tuduhan tersebut meliputi penanganan berkas rahasia yang salah, pemalsuan dokumen , dan konspirasi untuk membatalkan hasil pemilihan 2020 di negara bagian Georgia.

Ia juga dihadapkan pada dakwaan federal terpisah yang menuduhnya campur tangan dalam pemilihan 2020.

Trump memiliki niat balas dendam terhadap lawan politiknya, termasuk Joe Biden dan jaksa-jaksa yang menuduhnya.

Baca Juga :  Tegakan Prokes Babinsa Jongkat Turun Langsung Ke Pasar Tradisional

Ia secara terbuka mengekspresikan ambisinya untuk kembali berkuasa di Gedung Putih dan strategi politiknya termasuk membalas dendam terhadap mereka yang dianggapnya sebagai lawan politiknya.

Hasil survei dari Universitas Marquette menunjukkan bahwa Trump memiliki keunggulan tipis atas Biden dalam pemilihan mendatang.

Survei tersebut menunjukkan bahwa 51 persen pemilih terdaftar akan memilih Trump, sementara 49 persen mendukung Biden.

Ketika menghitung pemilih potensial, dukungan terhadap Trump meningkat menjadi 52 persen, sementara dukungan terhadap Biden menurun menjadi 48 persen.

Baca Juga :  Pelatihan Literasi Digital untuk Generasi Muda Maluku

Survei juga menunjukkan bahwa mayoritas responden lebih memilih Trump atas Nikki Haley jika Trump menjadi calon dari Partai Republik.

Responden juga lebih percaya kepada Trump dalam masalah terkait imigrasi, keamanan perbatasan, dan , sementara mereka lebih mempercayai Biden dalam hal kebijakan aborsi, layanan , dan layanan keamanan .(NT/tempo)

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News