Satujuang- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memuncaki hasil survei terbaru Centre for Strategic and International Studies (CSIS), menjelang Pemilu 2024.
Dilansir dari CNN, PDIP memuncaki dengan elektabilitas tertinggi sebesar 16,4 persen dalam kurun waktu kurang dari dua bulan.
Diikuti oleh Gerindra dengan 14,6 persen dan Golkar di posisi ketiga dengan 11,9 persen, sedangkan PKS memimpin di posisi keempat dengan 11,8 persen.
Rangking selanjutnya mencakup PKB (9,2 persen), NasDem (6,4 persen), PAN (5,2 persen), dan Demokrat (4,8 persen).
Sementara PPP berada di posisi kesembilan dengan elektabilitas 3,5 persen, Perindo 1,5 persen, dan PSI 1,3 persen, dengan prediksi bahwa PPP tidak akan lolos ke parlemen.
Survei yang dilakukan oleh CSIS pada tanggal 13-18 Desember 2023 melibatkan 1.300 responden dengan metode wawancara tatap muka menggunakan multistage random sampling.
Margin of error survei ini sekitar 2,7 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Namun, survei Polling Institute pada tanggal yang sama mencatat keunggulan Gerindra atas PDIP dengan elektabilitas 18,8 persen, dibandingkan dengan 17,7 persen milik PDIP.
Perbedaan ini disebutkan terjadi karena adanya migrasi pemilih Presiden Joko Widodo.
Di sisi lain, survei Indikator Politik pada tanggal 26 Desember menunjukkan PDIP tetap unggul dengan elektabilitas 19,1 persen, diikuti oleh Gerindra (18,2 persen).
Selanjutnya Golkar (9,3 persen), PKB (7,8 persen), NasDem (6,2 persen), PKS (6 persen), PAN (4,5 persen), dan Demokrat (4,4 persen).