Bengkulu – Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Jonaidi SP MM, nampaknya serius mengawal pembangunan Pelabuhan Perikanan Nasional (PPN).
“Alhamdulillah untuk pembebasan lahan yang telah diurus oleh Pemkab Seluma sudah tidak ada persoalan lagi,” terang Jonaidi, Rabu (7/6/23)
Bahkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah melakukan lelang dan dijadwalkan pada pekan depan akan dilaksanakan titil nol pembangunan.
Jonaidi mengungkapkan, proses pembangunan di desa Pasar Seluma ini dalam waktu dekat akan mulai penandatanganan kontrak dengan pihak ketiga.
Disebutkan, pembangunan yang dilakukan secara bertahap ini menghabiskan uang APBD dengan total pagu anggaran mencapai Rp.17 miliar di tahun 2023 hingga 2024 mendatang.
Tahap pertama dilakukan pematangan lahan, persiapan lokasi, pagar dan saat ini mengenai lahan sudah tidak menuai persoalan.
“Selain itu, Pemprov telah mengusulkan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan, anggaran 40 miliar untuk penyelesaian pembangunan yang direncanakan mulai pada tahun 2024 mendatang,” ungkapnya.
Jonaidi memastikan, sebagai lembaga Legislatif, dirinya akan terus melakukan pengawasan pada setiap proses pembangunan yang menyerap anggaran miliaran rupiah ini.
Karena kata Jonaidi, pembangunan ini dibuat dengan perencanaan yang matang, tentunya kualitasnya juga bukan sembarang.
“Diharapkan nanti bisa digunakan oleh masyarakat sebagai pusat perekonomian Provinsi Bengkulu terutama kabupaten Seluma,” tambah Jonaidi. (Adv)