Satujuang- Tim Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya lambang daerah Provinsi Jawa Timur dari Kabupaten Tulungagung tiba di Kota Blitar.
Kedatangan ini disambut oleh Wali Kota Drs.H Santoso Mpd bersama anggota Forkopimda serta jajaran, Senin (2/9/23).
Kirab bendera pataka Jer Basuki Mawa Beya menjadi rangkaian peringatan ke-78 Hari Jadi Provinsi Jawa Timur tahun 2023 dengan estafet berurutan ke-38 seluruh kabupaten/kota se-Jatim.
Sekaligus menjadi momentum untuk semangat bangkit bersama dalam membangun Jawa Timur menuju kesempurnaan.
“Jadi dikirab ini agar masyarakat tahu, bahwa Provinsi Jawa Timur berulang tahun ke-78. Sehingga, semua orang di Jatim tahu kapan hari ulang tahunnya,” ungkap Santoso.
Sesuai tagline Gubernur Jawa Timur, kata Santoso, bahwa Optimis Jatim Bangkit ini artinya bahwa Jatim harus nomor satu prestasinya, termasuk di dalamnya Kota Blitar.
Dalam upacara penyambutan tersebut Santoso membacakan Ripta Prasasti yang berisi amanat dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Garis besarnya adalah warga Jatim diharuskan untuk bisa melindungi dan menjaga UUD 1945, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
Adapun penyambutan kirab tersebut dilaksanakan di halaman kantor Walikota Blitar, ‘Jer Basuki Mawa Beya' bendera lambang Satpol PP Praja Wibawa, lambang Perlindungan Masyarakat, lambang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Yudha Bramajaya, dan lambang Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur.
“Kita dari Kota Blitar memang menyambutnya dengan meriah, biar nggak hanya sekadar jalan saja. Dan kalau meriah, masyarakat pasti penasaran, lalu melihat, akhirnya mengerti ada kirab pataka Jer Basuki Mawa Beya, HUT provinsi kita,” kata Santoso.
Sebelumnya, tim kirab bergerak dari provinsi Jawa Timur kemudian ke Kabupaten Tulungagung dan akhirnya menuju Kota Blitar, selanjutnya Kirab akan ke Kanigoro Kabupaten Blitar.
WaliKota Blitar berharap, semoga kedepan dengan adanya kirap pataka ini terjalin sinergi dan kolaborasi untuk menjadikan Jatim jauh lebih kuat.
Bendera pataka Jer Basuki Mawa Beya dikirab selama 18 hari sejak 23 September 2023.
“Sesuai rencana, pada 11 Oktober 2023 tim kirab telah sampai kembali di Gedung Negara Grahadi Surabaya untuk selanjutnya mengikuti upacara peringatan ke-78 Hari Jadi Provinsi Jawa Timur pada 12 Oktober 2023,” pungkasnya.
Sebagai informasi, kirab bendera pataka Jer Basuki Mawa Beya yang keliling ke-38 kabupaten/kota se-Jatim ini dimaksudkan untuk mengikat antara satu kabupaten/kota dengan lainnya se-Jatim, dengan total perjalanan yang ditempuh sekitar 2.001 kilometer. (adv/kmf/Herlina)