Hukum  

Misteri Mayat di Toren Air Terkuak, Korban Diduga Bandar Narkoba?

Avatar Of Tim Redaksi
Misteri Mayat Di Toren Terkuak, Korban Diduga Bandar Narkoba?
Toren air tempat ditemukannya mayat

Satujuang- Misteri pria di dalam toren air di Pondok Aren akhirnya terungkap. Korban diketahui bernama Devikarmawan (DK) alias Depoy, yang merupakan seorang bandar .

Jasad Depoy ditemukan pada Senin (27/5) sekitar pukul 17.30 WIB dalam kondisi membusuk dan mengeluarkan aroma tidak sedap dan identitas terungkap dari tato ‘Depoy' di punggung kanan.

Misteri Mayat Di Toren Air Terkuak, Korban Diduga Bandar Narkoba?

Depoy Diketahui Sebagai Bandar

Polisi mengungkap bahwa DK alias Depoy adalah seorang bandar . Hal ini terungkap dari keterangan tersangka Abdul Azis (AA) yang telah ditangkap lebih dulu.

Baca Juga :  Pria 48 Tahun Tega Cabuli Anak dan Cucunya Sendiri

“DK bagian dari bandar,” kata Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Shodiq menjelaskan dalam jumpa pers di , Rabu (29/5/24).

Sebelum Depoy, polisi menangkap AA pada Sabtu (25/5) di Pondok Aren.

AA mengaku dirinya bersama P (DPO) dan Depoy membagi 50 gram di rumah kosong milik Depoy. Berdasarkan keterangan AA, mereka juga sempat mengonsumsi bersama di tempat tersebut.

Pelarian yang Berakhir Tragis

Kompol Bambang mengungkap bahwa Depoy diduga masuk ke dalam toren untuk bersembunyi dari kejaran polisi.

Baca Juga :  Jelang Idul Fitri 1443 H, Kapolres RL Bersama Forkopimda Gelar Operasi Ketupat Nala

“Kemungkinan kabur menghindari kejaran polisi, mengingat temannya sudah ditangkap,” ujar Bambang.

Polisi juga menemukan barang bukti 1,16 gram dari AA, yang ditangkap di rumahnya di Puskesmas, Pondok Aren.

Jaringan yang Terungkap

Dalam pengusutan lebih lanjut, terungkap bahwa Depoy dan Perong (DPO) adalah pengendali peredaran .

Azis bertindak sebagai kurir yang membawa 50 gram dari Cengkareng. Kasus ini melibatkan jaringan yang beroperasi dengan narapidana di salah satu lembaga pemasyarakatan.

Hasil Autopsi: Tidak Ada Tanda Kekerasan

Hasil autopsi terhadap jenazah Depoy menunjukkan adanya alga di paru-paru, yang menunjukkan kemungkinan mati atau hipoksia.

Baca Juga :  Polres RL Amankan Pria dengan BB Sabu

“Update terakhir dari dokter ahli menyatakan ditemukan alga di dalam paru-paru mayat,” kata Bambang.

Pakaian Depoy dalam keadaan basah dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya.

Kasus ini terus didalami oleh pihak kepolisian untuk mengungkap lebih lanjut jaringan peredaran yang melibatkan Depoy dan rekan-rekannya.(Red/detik)

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News