Otorita IKN Targetkan Populasi 2 Juta di 2045 untuk Kota Ideal

Avatar Of Tim Redaksi
Deputi Oikn Bantah Proyek Ikn Hanya Untuk Pns, Targetkan Kenyamanan Publik Otorita Ikn Targetkan Populasi 2 Juta Di 2045 Untuk Kota Ideal Perpres 75 Keluar, Investor Ikn Berpeluang Dapat Hgu Hingga 190 Tahun?
Proyek IKN

Satujuang- Kepala Otorita , Bambang Susantono, menegaskan bahwa jumlah penduduk di pada tahun 2045 akan dibatasi maksimal 2 juta.

Dilansir dari Kumparan, langkah ini bertujuan untuk mencegah beban berlebih di kota, memastikan keseimbangan populasi, dan menghindari kelebihan kapasitas yang dapat mengganggu kesejahteraan warga.

Otorita Ikn Targetkan Populasi 2 Juta Di 2045 Untuk Kota Ideal

Bambang menjelaskan bahwa , dengan luas empat kali lipat , akan memprioritaskan kualitas hidup dengan penduduk terbatas.

Baca Juga :  Susunan Pengurus Serikat Media Siber Kabupaten Rejang Lebong

Ia menekankan pentingnya menghindari kejadian seperti yang terjadi di beberapa kota di yang mengalami kelebihan kapasitas lingkungan dan sumber daya.

Badan Otorita memiliki visi untuk menjadikan sebagai kota yang layak huni dan dicintai. Bambang mencatat pembelajaran dari negara dengan indeks kebahagiaan tertinggi, yaitu Finlandia, untuk mencapai tujuan tersebut.

Baca Juga :  Lowongan Kerja PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC)

akan menjadi ‘lifeable city', kota yang layak huni dan ‘loveable city', kota yang dicintai. Kita belajar dari Finlandia, negara terbahagia di dunia,” tegas Bambang.

Dia membandingkan kondisi dengan , menyoroti perbedaan indeks polusi yang rendah di Finlandia (30) dibandingkan dengan (160-an).

Bambang juga merinci rencana untuk menjadikan sebagai kota yang ramah lingkungan, dengan mobilitas yang lebih baik, termasuk taksi terbang, penggunaan robot untuk pemantauan, kendaraan listrik, dan umum tanpa awak.

Baca Juga :  Bawa Sejumlah Persoalan Lingkungan, LKLH Audiensi Bersama Kementrian LHK 

“Semua ini masih tahap konsep uji coba teknologi di lapangan,” pungkasnya.(NT)

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News