Satujuang– Perkuat potensi ekonomi lansia, Pemerintah Kota Batu melalui Kecamatan Junrejo meluncurkan program Lansia SMART (Sehat, Mandiri, Aktif, dan Produktif).
Peluncuran program oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Batu ini berlangsung di Kendedes Resto dan Pusat Oleh-oleh pada Selasa (19/9/23).
“Meskipun Pemkot Batu telah memberikan bantuan BLT uang tunai dan program UHC, masih ada lansia di Kecamatan Junrejo yang menghadapi kesulitan ekonomi,” ujar Camat Junrejo, Dian Saraswati.
Oleh karena itu, mereka merancang program “Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Ekonomi Kreatif Menuju Lansia SMART Kecamatan Junrejo” untuk membantu lansia yang membutuhkan.
Salah satu langkah dalam program ini adalah membentuk komunitas lansia dan memberikan pelatihan dalam membuat batik shibori pada tanggal 23 hingga 24 Agustus 2023.
“Produk-produk hasil pelatihan tersebut diperkenalkan kepada masyarakat dalam acara peluncuran ini,” imbuh Dian.
Dian menjelaskan bahwa pemberdayaan ekonomi kreatif, bertujuan meningkatkan kualitas hidup, baik secara fisik maupun psikologis, serta membantu lansia menjadi lebih percaya diri, mandiri, dan produktif.
Mereka yakin bahwa semangat dan upaya ini akan menciptakan produk-produk bernilai ekonomi dan memupuk semangat positif di kalangan lansia.
“Dalam upaya mendukung Lansia SMART, kami akan terus menghasilkan Batik Shibori dan menjajakannya di pasar baik secara offline maupun online,” terang Dian.
Batik Shibori sendiri merupakan salah satu jenis kain batik yang sangat populer di Indonesia dengan teknik pewarnaan kain dengan menggunakan ikatan dan celupan.
Batik Shibori memiliki bentuk motif yang unik juga memiliki sejarah panjang dan digemari di Jepang sejak zaman kekaisaran, berabad yang lalu.
“Saya memberikan apresiasi tinggi terhadap inovasi ini dan berharap bahwa inisiatif dari Kecamatan Junrejo dapat menjadi pendorong ekonomi di masyarakat,” terang Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai.(NT/dws)