Satujuang- Dalam seminggu mendatang, potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang mengancam berbagai daerah di Indonesia, Selasa (16/1/24).
Dilansir dari CNN, hal ini akibat fenomena atmosfer, termasuk bibit siklon tropis yang sedang berlangsung dalam awal tahun 2024.
“Potensi cuaca ekstrem selama puncak musim hujan, khususnya di bulan Januari dan Februari,” ungkap Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati.
BMKG mengidentifikasi sejumlah faktor pemicu pertumbuhan awan hujan, termasuk fenomena atmosfer seperti Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial.
Lalu gelombang atmosfer Kelvin, serta bibit siklon tropis 98S dan 99S yang dapat menyebabkan cuaca ekstrem di beberapa wilayah.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem, seperti puting beliung, hujan lebat disertai kilat atau petir, hujan es.
Hal itu dapat menyebabkan banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin.
Berikut adalah rincian daerah yang berpotensi terdampak pada tanggal tertentu:
– 16–17 Januari
Aceh, Sumatra Utara, Riau, Sumatra Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, dan Papua.
– 18–19 Januari
Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Bengkulu, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
– 20–22 Januari
Sumatra Utara, Riau, Kepulauan Riau, Sumatra Barat, Bengkulu, Jambi, Sumatra Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.