Pubertas Dini pada Anak Kian Meningkat, Ini Tips Bagi Orang Tua

Avatar Of Tim Redaksi
Pubertas Dini Pada Anak Kian Meningkat, Ini Tips Bagi Orang Tua
Ilustrasi

Satujuang- Pubertas pada biasanya terjadi pada usia 10-13 tahun, sementara pada laki-laki berkisar antara 11-14 tahun.

Dilansir dari Kumparan, Pubertas dini dapat terjadi jika muncul tanda-tanda sebelum batas usia tersebut.

Pubertas Dini Pada Anak Kian Meningkat, Ini Tips Bagi Orang Tua

Pada , tanda-tanda pubertas dini melibatkan perkembangan payudara, pertumbuhan , lonjakan pertumbuhan, menstruasi, jerawat, dan bau badan sebelum usia 7 atau 8 tahun.

Untuk laki-laki, tanda-tandanya mencakup pembesaran testis, pertumbuhan , lonjakan pertumbuhan, pendalaman suara, jerawat, dan bau badan sebelum usia 9 tahun.

Baca Juga :  Bisnis Sampingan, Cara Menghasilkan Uang Tambahan di Waktu Luang Anda

Pubertas dini cenderung lebih sering terjadi pada . Faktor seperti nutrisi, kelebihan berat badan, dan hubungan dapat memengaruhi kemunculan pubertas dini.

Orang tua perlu memperhatikan tanda-tanda ini pada mereka, memberikan edukasi seputar pubertas, dan mempersiapkan dengan perlengkapan menstruasi di tas mereka.

Baca Juga :  Ambulance Punya 4 Jenis Suara Sirine, Yuk Kenali Artinya

Upaya ini penting untuk mengatasi dampak psikologis dan fisik yang mungkin timbul akibat pubertas dini.

Apa yang Bisa Dilakukan Orang Tua

Moms, penting bagi orang tua untuk memperhatikan saat mengalami tanda-tanda pubertas lebih awal, terutama pada fisik .

Selain itu, orang tua juga perlu mengedukasi tentang pubertas, bahkan sebelum memasuki usia praremaja. Salah satu caranya adalah dengan memberikan buku atau tontonan seputar pubertas.

Baca Juga :  Kenali Diri Anda, Hindari Jadi Orang Toxic di Lingkungan Sosial

Bagi orang tua yang memiliki berusia praremaja, penting untuk menyiapkan pembalut di tas untuk berjaga-jaga jika ia mengalami menstruasi pertama kali di sekolah ya, Moms.

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News