Satujuang.com- Suki (50) saat ini hidup menumpang dengan keluarganya karena rumah sudah dijual untuk biaya berobat anaknya.
Ia tinggal bersama anak-anaknya yaitu M.Aditya Saputra (14) yang sudah putus sekolah, Cahaya Ayu Permatasari saat ini kelas 6 SD serta anak bungsunya bernama Jingga (3).
Sementara istrinya, Suginti (35) sudah hampir 2 tahun lamanya pergi bekerja sebagai pembantu rumah tangga kontrak di Jakarta.
Sehari-hari Suki merawat anak-anaknya, sementara anak tuanya, Aditya yang mencari nafkah. Penghasilan utama mereka berasal dari Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD).
Suki merupakan warga RT 8 Desa Bukit Indah, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.
Saat ini ia dan anak-anaknya terpaksa tinggal menumpang di rumah seorang saudara karena rumahnya telah dijual untuk membayar biaya pengobatan Jingga, yang sebelumnya mengalami Penyakit Gizi Buruk.
Kepala desa setempat, Hartono, mengungkapkan bahwa saat ini Suki sedang menghadapi kesulitan Ekonomi, selain memiliki hutang besar juga kesulitan mencari pekerjaan tetap.
Untungnya, saat ini anak bungsunya, Jingga, sudah mendapatkan perhatian dari Pemerintah Desa dan Dinas Kesehatan. Kondisinya pun sudah mulai membaik setelah mengalami perawatan medis.
Ia berharap, instansi terkait dan para dermawan bisa memberikan bantuan kepada keluarga Suki.
Adapun bantuan yang diharapkan seperti bedah rumah dan bantuan lainnya, untuk membantu memperbaiki kondisi ekonomi mereka dan masa depan anak-anak mereka yang butuh dukungan. (NT/tas)