Soal Masalah Perkembangan Kemajuan Pertanian di Bengkulu, Ini Kata Jonaidi SP

Avatar Of Wared
Soal Masalah Perkembangan Kemajuan Pertanian Di Bengkulu, Ini Kata Jonaidi Sp
Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Jonaidi SP MM

– Anggota DPRD Provinsi , SP mengatakan, salah satu masalah besar adalah alih fungsi lahan.

“Di , banyak sekali lahan yang sekarang sudah menjadi lahan ,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Provinsi ini, Selasa (11/7/23).

Soal Masalah Perkembangan Kemajuan Pertanian Di Bengkulu, Ini Kata Jonaidi Sp

Padahal, kata anggota dewan dapil ini, lahan tersebut sangat produktif sekali untuk persawahan, tetapi dirusak menjadi .

Karena, kata dia, jika sudah jadi , akan sangat sulit sekali untuk dikembalikan menjadi lahan , karena kontur yang terlanjur rusak.

Baca Juga :  Anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan Kunker ke Satpol PP Muara Enim

“Tidak hanya di kabupaten yang alih fungsi lahan berjalan sangat ekstrim sekali, di wilayah lain di hal serupa juga terjadi,” sebutnya.

Gunadi Yunir: Sistem Pertanian Bengkulu Perlu Dikembangkan
Ilustrasi

Menurut , pembuatan Inovasi menjadi salah satu hal yang memang harus segera dipercepat sebagai solusi kedepan.

Baca Juga :  Komisi III DPRD Kota Bengkulu Beri Solusi Soal PPDB

Karena, kata dia, masyarakat tani butuh yang praktis. Masyarakat tani butuh peralatan, teknologi-teknologi baru yang simple yang bisa dipahami dan mudah dikembangkan.

“Kemaren kita ikut di PENAS, kami melihat banyak sekali inovasi-inovasi baru secara dimunculkan di sana termasuk Kabupaten yang hadir sebagai pemenang,” tambah .

Yang seperti itulah, kata yang nanti harus dikembangkan di .

Baca Juga :  SMAN 7 Bengkulu Tolak Siswa, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Klarifikasi

Diakui , untuk pengembangan teknologi ini nanti memang butuh biaya. Maka, kata , disitulah peran daerah untuk mengakselerasikannya.

“Sesungguhnya kita sangat menunggu, tolong sampaikan kepada kelompok tani atau organisasi tani, jika ada inovasi. Monggo sampaikan kepada Provinsi. Kita selalu siap untuk membantu,” pungkas Jonaidi. (Adv)

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News