APH Karimun Ungkap Kasus Korupsi, Aktivis Sorot Lemahnya Pengawasan Keuangan Daerah

Avatar Of Tim Redaksi
Aph Karimun Ungkap Kasus Korupsi, Aktivis Sorot Lemahnya Pengawasan Keuangan Daerah
Kantor Bupati Karimun

Satujuang- Pihak Aparat Penegak (APH) di , Provinsi , berhasil ungkap kasus , termasuk SPPD Fiktif.

SPPD fiktif diantaranya ditemukan di DPRD, PDAM, , dan dana KONI yang memunculkan reaksi publik bervariasi, menyoroti lemahnya pengawasan keuangan daerah.

Aph Karimun Ungkap Kasus Korupsi, Aktivis Sorot Lemahnya Pengawasan Keuangan Daerah

“Perlunya penguatan tugas pokok dan fungsi Inspektorat Daerah,” ungkap seorang pegiat antikorupsi di , M Hafis, Selasa (13/2/24).

Baca Juga :  Irdam V/Brawijaya Didampingi Dandim Gresik Tinjau Proyek Yonif 516/CY

Menurut Hafis, meski banyak kasus terungkap, masyarakat jarang tahu tentang tugas dan fungsi Inspektorat Daerah .

Sehingga perlunya inspektorat memiliki tanggung jawab untuk melakukan pemeriksaan, pengawasan, dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi dalam suatu organisasi pemerintahan.

“Tujuan utama keberadaan Inspektorat adalah meningkatkan akuntabilitas,
transparansi, efektivitas, dan efisiensi,” terang Hafis.

Baca Juga :  Seniman Mural Gus Bill Protes Genosida Palestina melalui Karya Ekspresifnya

Namun, dengan masih banyaknya kasus , muncul pertanyaan tentang efektivitas peran Inspektorat Daerah.

Pentingnya menjaga independensi organisasi pengawasan juga disoroti, dengan argumen bahwa pengawas dan yang diawasi seharusnya berada dalam lingkup yang berbeda.

“Inspektorat memiliki peran kunci dalam menjaga integritas dan kualitas pengelolaan sumber daya serta layanan publik,” imbuhnya.

Tugas mereka mencakup pemeriksaan kepatuhan terhadap peraturan, prosedur, dan kebijakan, serta deteksi dan pencegahan praktik , penyimpangan, dan penyalahgunaan wewenang.

Baca Juga :  Polres Kaur Launching SIARTIS

Selain itu, memberikan rekomendasi perbaikan kepada pihak berwenang merupakan bagian dari kontribusi Inspektorat untuk mewujudkan tata kelola yang baik.(NT/Mustika)

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News