Blitar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar menggelar Rapat Paripurna khusus dengan agenda penyampaian laporan reses 2023.
Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar Susi Narulita dan didampingi Wakil Ketua Mujib ini berlangsung di Graha Paripurna DPRD Kabupaten Blitar, Selasa (31/1/23).
Hadir dalam Rapat Paripurna ini Sekretaris DPRD Kabupaten Blitar dan sejumlah anggota DPRD.
Anggota DPRD Kabupaten Blitar Dapil VI, Aryo Nugroho menyampaikan beberapa persoalan yang didapat dari hasil reses tahun 2023.
Persoalan tersebut diantaranya dalam bidang perekenomian, bidang pendidikan dan kesehatan.
Seperti dalam bidang perekonomian, kata Aryo, menuntut masyarakat untuk terus berpacu dalam meningkatkan kesejahteraan dan mempertahankan perekonomian.
“Pemerintah melalui perangkat daerah diharapkan proaktif meningkatkan perekonomian masyarakat seperti melaksanakan pelatihan-pelatihan yang disesuaikan dengan potensi wilayah,” terangnya.
Aryo melanjutkan, sedangkan terkait bidang kesehatan, dapat dilakukan upaya dengan meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
“Hal ini bisa dilakukan melalui pembinaan yang lebih intensif dan memberikan stimulan kepada kelompok-kelompok masyarakat yang peduli dengan bidang kesehatan,” ujar Aryo.
Selain itu Aryo juga meminta dukungan pemerintah dalam bidang sektor wisata.
“Caranya dengan memberikan bimtek pariwisata, bimtek ekonomi kreatif bidang pariwisata dan sebagainya,” tandasnya.
Untuk diketahui, Reses adalah agenda kegiatan yang wajib dilakukan oleh anggota DPRD dengan bertatap muka langsung dengan konstituen di daerah pemilihannya masing-masing.
Tujuannya untuk mensosialisasikan program kerja dan kebijakan pemerintah sekaligus untuk menjaring aspirasi dan keluhan masyarakat.
Reses ini berguna untuk mengembangkan kualitas, produktivitas dan kinerja DPRD sebagai representasi rakyat dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan agar tepat sasaran.
Selain itu kegiatan Reses juga meningkatkan check and balance antara DPRD dan Pemerintah Daerah. (red/Herlina)