Kapolri Wujudkan Mimpi Atlet Peraih Emas PON Jadi Polisi

Avatar Of Wared
Kapolri Perintahkan Tindak Tegas Pinjol Ilegal
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

– Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewujudkan mimpi dari Teuku Tegar Abadi seorang atlet lompat galah yang telah mengharumkan nama Bangsa baik di internasional maupun . Terbaru, Tegar mendapat medali di Pekan (PON) ke-XX di .

Atlet asal Tuban, itu diwujudkan mimpinya untuk menjadi polisi. Dalam hal ini, Sigit memberikan kesempatan Tegar menjadi prajurit Korps Bhayangkara melalui jalur rekrutmen proaktif.

Kapolri Wujudkan Mimpi Atlet Peraih Emas Pon Jadi Polisi

“Ya sudah nanti mas Tegar akan didatangi anggota saya untuk bisa masuk polisi jalur rekrutmen proaktif. Karena memang sangat butuh orang-orang yang punya prestasi dan tentunya kita senang kalau memang mas Tegar ikut bergabung di kita,” kata Sigit menyampaikan langsung kepada Tegar melalui sambungan video call, Sabtu (13/11/21).

Tegar pun merasa senang karena mimpinya diwujudkan oleh Kapolri Jenderal Sigit. Dalam kesempatan itu, Ia menanyakan kepada Kapolri apakah setelah masuk ke dalam institusi , masih bisa diberikan kesempatan untuk terus berlatih sebagai atlet.

Baca Juga :  Danramil Koramil 1206-04/Badau Hadiri Acara Pokja di Desa

Menanggapi pertanyaan itu, Sigit dengan tegas memperbolehkan Tegar untuk terus mengukir prestasi dengan terus berlatih ketika menjadi seorang polisi.

“Saya pastikan bahwa kegiatan mas Tegar akan terus bisa dilanjutkan, dikembangkan, kita pengen mas Tegar bisa jadi polisi tapi juga sekaligus bisa mewakili polisi juga untuk membawa nama institusi di kancah dan internasional. Nah itu tentunya kita dukung,” ujar mantan Kapolda itu.

Tak berhenti disitu, Sigit juga memastikan kepada Tegar bahwa, tidak perlu khawatir akan dipungut biaya terkait dengan rekrutmen proaktif tersebut. Sigit menekankan, semua hal tidak dikenakan biaya.

Jika nanti dalam prosesnya Tegar dimintakan biaya oleh oknum, mantan Kabareskrim itu menegaskan, untuk melaporkan hal itu ke pihak Propam. Menurutnya, kemampuan dan prestasi adalah hal nomor satu untuk menjadi seorang aparat penegak .

“Iya nih maaf ya pak. Ada biaya tambahan gitu tidak pak soalnya kan biasanya masuk polisi bayar atau gimana gitu nanti,” tanya Tegar.

Baca Juga :  Wabup Subandi Support Lansia Untuk Meningkatkan IPM Sidoarjo

“Waduh yang ngomong bohong itu. Jadi saya pastikan masuk polisi tidak ada yang bayar. Semua gratis. Nanti kalau ada informasi seperti itu bisa dilaporkan ke Propam. Nanti kita proses. Itu oknum. Yang jelas untuk masuk polisi semuanya gratis. yang penting punya kemampuan, punya prestasi,” jawab Sigit dengan tegas.

Tegar ingin menjadi polisi karena terinspirasi dari sang kakek. Dia pun ingin meneruskan perjuangan kakeknya. Akhirnya mimpi tersebut pun kini sudah tercapai berkat niat baik dari Kapolri Sigit.

Sigit pun menyempatkan untuk menyampaikan ucapan selamatnya kepada Tegar, karena telah memecahkan rekor lompat galah. Sigit juga meminta tegar untuk terus berlatih demi menyongsong persiapan bertanding di tahun depan nanti.

Sigit juga mendengarkan cerita keseharian Tegar yang membantu ayahnya berladang menanam dan tomat. Terkait hal itu, Sigit menyampaikan ke Tegar, saat nanti resmi menjadi polisi, dirinya juga diperbolehkan tetap membantu ayahnya di ladang.

Baca Juga :  WNI Qatar Pilih Lebih Awal, Pemilu 2024 Dilaksanakan 5 Hari Sebelum Indonesia

“Nanti kalau sudah jadi polisi masih boleh nanam tomat lagi,” ucap Sigit.

Diakhir percakapan keduanya, Sigit menyatakan nantinya proses rekrutmen proaktif akan diurus oleh jajarannya. Ia meminta kepada Tegar untuk tetap terus latihan dan menjaga .

“Oke selamat bergabung nanti ada yang menghubungi. Yang penting tetap jaga . Latihan terus. Salam buat orang tua. Matur nuwun nggeh,” tutur Sigit.

Usai diwujudkan mimpinya oleh Kapolri, Tegar mengaku senang dan terharu karena telah diberikan kesempatan menjadi seorang polisi yang merupakan mimpi yang sudah lama diinginkannya itu

“Saya juga berterima kasih kepada Bapak Kapolri, Kapolda dan Karo SDM yang telah memberikan saya kesempatan untuk masuk di ,” tutup Tegar. (Tb)

Google News Satujuang

Dapatkan update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News